Apa Perbedaan Bitcoin dan DeFi?
Bicara tentang dunia kripto saat ini ternyata tidak hanya berkaitan dengan Bitcoin saja, namun pengembangannya semakin luas. Salah satu proyek dalam dunia kripto yang dimaksud adalah decentralized finance atau DeFi. Di mana, sudah mulai banyak proyek kripto yang menerapkan DeFi dalam bisnisnya.
Mengingat, baik DeFi dan Bitcoin digunakan berdampingan sehingga sering kali disamakan. Padahal, DeFi dan Bitcoin memiliki perbedaan cukup jelas.
Belum lagi kemunculan altcoin dan NFT yang memiliki fungsi lebih dibandingkan Bitcoin. Untuk lebih mudah memahami Bitcoin dan DeFi dalam dunia kripto, yuk simak penjelasan lengkapnya berikut ini.
Perjalanan Bitcoin Menuju DeFi
Pada dasarnya, Bitcoin sendiri dirilis pertama kalinya pada Januari 2009 oleh pengembang yang sampai sekarang belum diketahui identitasnya bernama Satoshi Nakamoto.
Di mana, Bitcoin menggunakan blockchain yang terdesentralisasi melalui bentuk buku besar digital atau ledger dengan node tersebar di seluruh dunia. Fungsi dari ledger ini untuk menyimpan semua transaksi yang pernah dilakukan.
Hal istimewa yang dimiliki oleh blockchain Bitcoin sendiri ada pada kemampuan membuat pengguna bisa bertransaksi tanpa menggunakan identitas asli maupun menggunakan pihak ketiga.
Ditambah kode yang digunakan bersifat open source untuk membuat siapapun bisa memeriksa keasliannya. Dalam perjalanannya, BTC mulai mendapatkan calon penerusnya yaitu Ethereum yang dirilis pada 2014.
Di mana, blockchain ini menjadi sesuatu yang baru karena menerapkan smart contract pada mekanismenya. Smart contract sendiri diprogram untuk berjalan otomatis di saat-saat tertentu. Lanjut ke tahun 2017, di mana, generasi penggunaan blockchain semakin berkembang denga kehadiran Non Fungible Token alias NFT.
Di tahun yang sama, tepatnya Desember 2017, kehadiran decentralized autonomous organization atau MakerDAO pertama kalinya dirilis. Di mana, teknologi ini memungkinkan siapapun untuk meminjam maupun memberi pinjaman menggunakan dana kripto mereka tanpa melibatkan bank atau lembaga keuangan terkait.
Semua prosedur yang dilakukan sistem ini diatur oleh smart contract sebagai tanda kemunculan DeFi atau decentralized finance. Sejak kehadirannya, setidaknya ada ribuan layanan DeFi yang terlibat dalam blockchain berbeda termasuk Ethereum. Mulai dari layanan pinjam-meminjam, manajemen aset, hingga bursa terdesentralisasi yang menembus batasan dan penghalang.
Perbedaan Bitcoin dan DeFi
Seperti yang disebutkan sebelumnya bahwa antara Bitcoin dan DeFi memiliki sejumlah perbedaan. Contoh mudahnya dalam memahami perbedaan kedua hal ini bisa dianalogikan dengan email dan internet.
Ketika internet pertama kali muncul, aktivitas yang bisa dilakukan hanyalah mengirim email. Setelah beberapa tahun berlalu, teknologi internet mulai berevolusi dan memungkinkan untuk melakukan berbagai hal di dalamnya. Hal ini juga ada pada Bitcoin dan DeFi, di mana kemunculan blockchain di awal hanya sebatas Bitcoin yang dianggap luar biasa.
Setelah perkembangan blockchain semakin meningkat, maka mulai muncul potensi-potensi penting di dalam teknologi ini, salah satunya adalah kemunculan teknologi DeFi.
Hal ini juga menyatakan bahwa tidak hanya satu sistem atau fitur saja yang membuat transaksi pembayaran lebih cepat dan murah melalui blockchain. Namun, secara keseluruhan memiliki peran penting termasuk penggunaan dana.
Hal yang Mengikat Bitcoin dan DeFi
Uniknya, walaupun terdapat perbedaan antara Bitcoin dan DeFi, namun penggunaan teknologi blockchain mengikat keduanya. Hal ini mengacu pada komponen esensial dari dunia DeFi atau decentralized finance. Di mana, orang-orang sebelumnya tidak bisa menggunakan uang dalam kehidupan nyata untuk berbagai hal, namun DeFi berhasil mewujudkannya.
Penggunaan mata uang fiat seperti dolar maupun rupiah yang melibatkan bank maupun organisasi tersentralisasi berlawanan dengan prinsip DeFi. Hal ini membuat Bitcoin dan aset kripto lainnya memiliki nilai dan fungsi lebih pada dunia DeFi.
Kesimpulan
Pada dasarnya, antara DeFi dan Bitcoin sendiri sama-sama memiliki kelebihannya masing-masing berdasarkan fungsi yang diberikan. Dengan memahami perbedaan yang ada di keduanya, maka kamu sebagai investor yang tertarik dengan DeFi dan Bitcoin, dapat memilihnya sesuai kebutuhan. Di samping itu, merasakan manfaat Bitcoin dan DeFi kini semakin mudah dilakukan.
Hal ini berkat kemunculan sejumlah platform yang memungkinkan kamu mendapatkan aset kripto secara aman dan tepercaya. Di mana, kamu bisa memilih aset kripto mana yang menghasilkan keuntungan melalui prospeknya di masa depan.
===
DEVILO.CO adalah Jasa Pembuatan Artikel SEO dan Jasa Website Profesional untuk Bisnis diseluruh Indonesia.
- Jasa Pembuatan Website Profesional: Website Bisnis, Website Usaha, Website UMKM, Website Company Profile, Website Berita, Website Toko Online, Website Sekolah, Website Portofolio, Website Pribadi, Website Blog, Website Galeri Foto, Website Komunitas, Website Ekspor Impor, Website Sales Mobil/Motor, Website Properti/Real Estate, Website Tour dan Travel, Website Layanan Jasa, Website Podcast.
- Jasa Landing Page: Website Katalog, Produk, Daftar Harga, Bio Link.
- Jasa Kelola Website Bisnis: Jasa Penulisan Artikel SEO Terbaik dan Jasa Kelola Website Bisnis Profesional.
- Jasa Backlink Murah: Jasa backlink untuk website bisnis dengan harga yang murah dan terjangkau mulai dari 100 rb.
Kami siap membantu segala kebutuhan pembuatan website usaha Anda. Konsultasikan gratis!
✅ Gratis Domain (1 Tahun)
✅ Gratis Unlimited Hosting (1 Tahun)
✅ Desain Tema Website Premium Gratis Selamanya
✅ Gratis Halaman Produk
✅ Gratis Halaman Artikel
✅ Website Terakses Cepat
✅ SEO On Page
✅ Tidak Perlu Belajar Mengoding
✅ Tidak Perlu Skill Desain Website
✅ Bantuan Professional Maintenance Selama Web Masih Aktif
Hubungi WA: Jasa Website Profesional, untuk informasi lebih lanjut.